kali ini aku sudah letih sendiri mengingat semua hal yang sudah aku lakukan dan membuat aku sakit karena ulahku sendiri. aku bingung dengan jalan pikiranku yang tak menentu dan mungkin sudah dibutaan dengan keinginan nafsu yang meluap-luap. Bagaimana tidak dari dulu sampai sekarang aku masih tetap menjadi manusia abnormal, karena jalan pikiranku yang terlalu aneh jauh seprti pikiran manusi yang normal. pikiranku cenderung pada pikiran irrasional, aku tak mengerti mengapa seperti ini ?
sedikit ingin bercerita pengalaman-pengalamanku yang tidak membahagiakan tentng cinta dan kasih sayang, aku tau seluruh keluarga besarku teramat sayang dan cinta kepadaku, tapi itu semua belum tersempurnakan. aku ingin memiliki seseorang "laki-laki" yang menyayangi dan mencintaiku. memang lebay tapi memang begitu adanya aku.
pertama kali aku mempunyai rasa pada cowok, sekitar 2 tahun yang lalu. Aku menganggap dia sebagai FIRST LOVEku, pada saat itu aku dibodohi oleh perasaan itu sendiri dan benar-benar layaknya manusia abnormal semenjak dia pergi dan tak pernah kembali lagi. Oke bagaimanapun juga aku harus tetap melupakannya dan menghancurkan perasaan itu walaupun aku benar-benar tak mampu dengan semua ini. Setelah selang waktu yang agak lama akupun kembali merasakan hal yang sama dengan orang yang lainnya, well dia 1 sekolah denganku pada saat aku masih duduk dibangku SMP kelas 1. Segala cara telah kutempuh untuk bisa tau lebih dalam tentangnya, tapi tidak membuahkan hasil dan itu amat sangat terasa menyakitkan. Aku membuat diriku illfeel kepadanya dan akhirnya aku bisa melupakan dia dengan sedikit rasa sakit. yee ternyata aku telah menemukan cara untuk membunuh perasaan. Sudah berhasil melupakan, sudah berhasil menjadi orang layaknya manusia normal, sudah berhasil menjalani kehidupan tanpa bayangan-bayangan "laki-laki". Tetapi itu semua tidak bertahan lama dengan keoptimisanku bahwa yang kali ini tidak akan seperti sebelum-sebelumnya akupun mempunyai feel kembali pada "laki-laki", namun semua itu tidak membuahkan hasil kembali. yasudahlah akupun hanya bisa berdiam diri meratapi nasibku yang kurang beruntung ini. huh kali ini lagi-lagi makhluk yang bernama "laki-laki" itu terus menggangguku. ada feel lagi dengan teman sekelasku waktu aku masih duduk di bangku SMP, lagi-lagi semua itu hanya mimpiku alias tidak membuahkan hasil. Sekarang aku sudah meninggalkan bangku SMP dan aku berharap nanti bisa menemukan seseorang itu. well nampaknya kali ini aku beruntung dengan seseorang yang sangat-sangat menyayangi aku namun aku ? entahlah apakah aku mempunyai rasa atau tidak sama dia, perasaan itu abstrak tetapi jahatnya diriku sampai sekarang dia masih menjadi milikku. padahal aku sendiri tak tau apakah aku mencintai dia atau tidak. seiring dengan berjalannya waktu semakin aku berusaha untuk membalas semua yang dia berikan namun tetap saja aku tak mampu. ditengah perjalanan aku merasakan sesuatu yang aneh dalam diriku. kudapati diriku sedang memperhatikan seseorang namun bukan dia yang mencintai aku. dia sangat membuatku tertarik, kesederhanaan dia membuatku tak kuasa menahan perasaanku padahal aku tau aku sudah memiliki seseorang. aku bingung dengan semua ini Aku sudah lelah dengan makhluk yang bernama "laki-laki" seakan mereka hanyalah perampas kebahagiaanku. selalu aku berdoa kepada-Nya, lebih baik hapus saja rasa CINTA dan SAYANG didalam hatiku ya rabb karena itu hanya membuat aku SAKIT
sedikit ingin bercerita pengalaman-pengalamanku yang tidak membahagiakan tentng cinta dan kasih sayang, aku tau seluruh keluarga besarku teramat sayang dan cinta kepadaku, tapi itu semua belum tersempurnakan. aku ingin memiliki seseorang "laki-laki" yang menyayangi dan mencintaiku. memang lebay tapi memang begitu adanya aku.
pertama kali aku mempunyai rasa pada cowok, sekitar 2 tahun yang lalu. Aku menganggap dia sebagai FIRST LOVEku, pada saat itu aku dibodohi oleh perasaan itu sendiri dan benar-benar layaknya manusia abnormal semenjak dia pergi dan tak pernah kembali lagi. Oke bagaimanapun juga aku harus tetap melupakannya dan menghancurkan perasaan itu walaupun aku benar-benar tak mampu dengan semua ini. Setelah selang waktu yang agak lama akupun kembali merasakan hal yang sama dengan orang yang lainnya, well dia 1 sekolah denganku pada saat aku masih duduk dibangku SMP kelas 1. Segala cara telah kutempuh untuk bisa tau lebih dalam tentangnya, tapi tidak membuahkan hasil dan itu amat sangat terasa menyakitkan. Aku membuat diriku illfeel kepadanya dan akhirnya aku bisa melupakan dia dengan sedikit rasa sakit. yee ternyata aku telah menemukan cara untuk membunuh perasaan. Sudah berhasil melupakan, sudah berhasil menjadi orang layaknya manusia normal, sudah berhasil menjalani kehidupan tanpa bayangan-bayangan "laki-laki". Tetapi itu semua tidak bertahan lama dengan keoptimisanku bahwa yang kali ini tidak akan seperti sebelum-sebelumnya akupun mempunyai feel kembali pada "laki-laki", namun semua itu tidak membuahkan hasil kembali. yasudahlah akupun hanya bisa berdiam diri meratapi nasibku yang kurang beruntung ini. huh kali ini lagi-lagi makhluk yang bernama "laki-laki" itu terus menggangguku. ada feel lagi dengan teman sekelasku waktu aku masih duduk di bangku SMP, lagi-lagi semua itu hanya mimpiku alias tidak membuahkan hasil. Sekarang aku sudah meninggalkan bangku SMP dan aku berharap nanti bisa menemukan seseorang itu. well nampaknya kali ini aku beruntung dengan seseorang yang sangat-sangat menyayangi aku namun aku ? entahlah apakah aku mempunyai rasa atau tidak sama dia, perasaan itu abstrak tetapi jahatnya diriku sampai sekarang dia masih menjadi milikku. padahal aku sendiri tak tau apakah aku mencintai dia atau tidak. seiring dengan berjalannya waktu semakin aku berusaha untuk membalas semua yang dia berikan namun tetap saja aku tak mampu. ditengah perjalanan aku merasakan sesuatu yang aneh dalam diriku. kudapati diriku sedang memperhatikan seseorang namun bukan dia yang mencintai aku. dia sangat membuatku tertarik, kesederhanaan dia membuatku tak kuasa menahan perasaanku padahal aku tau aku sudah memiliki seseorang. aku bingung dengan semua ini Aku sudah lelah dengan makhluk yang bernama "laki-laki" seakan mereka hanyalah perampas kebahagiaanku. selalu aku berdoa kepada-Nya, lebih baik hapus saja rasa CINTA dan SAYANG didalam hatiku ya rabb karena itu hanya membuat aku SAKIT
0 komentar:
Posting Komentar